Herlyn cimute

Selamat datang di blog herlyn cimute

Entri Populer

Jumat, 03 Juni 2011

documentasi sekolah


Selasa, 09 November 2010

Love poems

Never Berla

Maybe I'm weak
Maybe I never have tired
When I stopped crying pergimu
Keep me transfixed by the pseudo expectation
It seems pretty much always true ... I wrote
Always true enough in this heart kuiris
In order to try again, from first love
By he who is able to feel it
But love for you continues to survive
In the remaining piece of liver was also love for you I feel
Hadirmu longing can never be lost
Oh God ... how does all this have to kuartikan?




Fly Poetry


I never ran leave you!
Stepping away from anything it never occurred
I'm still here .... I'm still there ...
However sebait are now no longer have time I made
Every day kuhanya can say to heart
Tomorrow may be I spent more time
To write about the heart ...
In a form of poetry
In fact I never had time
My body just prior tired s'lalu
So that sense of despair and never had time
Get the right time for new poems I made
Until once again this morning
Longing in poetry back into
Outpouring of my heart in the form of poetry
Hopefully tomorrow I can be back soon




Tired

.
Tired ... I stood in the hot sun
Since you stepped away to go
Until this hair graying
Still ... do not I see you again
Tired ... it's just that this body die b'lumlah
Until the soul kept asking tuk waiting for you here
Until you present ...
Until late waiting to be part of destiny

cerita cinta

LOVE STORY
WelCome To Cerita Cinta
Foto Saya Welcome to Cerita cinta, cerita cinta is the home for all of you that want to read about love story, novel, poetry. You also can submit or send your story or video to Cerita cinta. Are you from Indonesia?, take a look about Cerpen, tips cinta, Curhat, Chat Room, Novel, Puisi, kata mutiara, Mp3 gratis, Profil artis, biodata artis, gosip artis, ramalan cinta, zodiak, and other.

Love Never Isn't

Have you ever had someone tell you that you are looking for love in all the wrong places? If so, there's a much deeper truth behind those words than most would even consider to realize. You see, love is not something to be found, rather, it is something to be discovered. Love is already here, now, and all around...it is you! Once you feel IT and realize this as your truth, you will experience life as the magic pill that you've just swallowed. You will naturally attract another without having to look so hard, and what a discovery it shall be! Simply put, it's the law of attraction.

Kaylee Larson, author of Love Never Isn't, is co-owner of LesbianLoveNow.com. She, along with her crew, have dedicated their lives to mentoring young lesbians from all parts of the world.

Rabu, 01 September 2010

WONG WONGAN


Bongkar Pasang adalah gambar sosok dua dimensi yang dicetak di atas kertas dan dilengkapi dengan gambar pakaian dan asesorisnya. Bisa berupa sosok pribadi, tokoh kartun, atau tokoh rekaan belaka. Ditambah pula gambar berbagai peralatan rumah tangga semisal tempat tidur, telepon dan berbagai gambar makanan. Dan, perabotan yang tidak ada dalam pola, biasanya dibuat sendiri dari kertas, plastik, atau kayu.

Di Indonesia jenis permainan ini disebut sebagai permainan Bongkar Pasang. Istilah ini berasal dari lembaran kertas permainan ini yang ada tulisannya BP (bongkar Pasang) di ujung kiri atas. Sesuai dengan namanya, gambar-gambar yang terdapat di lembaran kertas dibongkar atau digunting dahulu baru dipasang sesuai dengan keinginan kita. Di tempat saya dinamakan putren atau permainan putri, permainan khusus kaum perempuan. Di tempat lain kadang dinamakan wong-wongan, orang-orangan, BP mini, omah-omahan, rok-rokan, dsb. Di dunia dikenal sebagai boneka kertas, paper doll.

Boneka kertas ini muncul pertama kali di Paris pada abad 18, pada masa pemerintahan raja Louis XV. Awalnya berupa gambar artis yang sedang populer pada waktu itu. Diperuntukkan memang untuk permainan yang bisa dibongkar pasang alias tidak permanen. Dalam perkembangannya permainan ini menyebar keseluruh dunia dengan berbagai karakter seperti, bintang film, tokoh komik, dan yang paling populer sosok boneka barbie. Permainan ini cepat populer karena sangat mudah dibuat, murah, dan tidak perlu keahlian khusus dalam merakitnya.

Pertama kali waktu saya masih di SD Muhammadiyah I Banjarnegara, nama-nama yang tercantum di kertas putren bernama nona Shakira, Nona Christina, Marie, dll. Berbagai pakaian yang ada adalah gaun pesta, gaun ulang tahun, gaun bermain, gaun show, gaun ballet, dan gaun karaoke.

Waktu istirahat sekolah saya beli kertas putren ini di tukang jual mainan di depan sekolahan. Kemudian gambarnya saya potong-potong sesuai pola yang ada dan saya bungkus dengan kertas biar tidak berceceran. Saya biasanya pilih gambar yang wajahnya cantik-cantik. Di rumah gambar- gambar ini saya simpan di kotak sepatu, dan kami namakan lemari. Semakin banyak koleksi yang tersimpan di lemari maka dianggap paling prestisius sehingga antar anak akan saling melngkapi koleksinya. Dengan membawa almari yang berisi berbagai properti bermain inilah, sehabis makan siang saya segera mendatangi teman saya untuk diajak bermain. "Hestiiiiii, dolanan putren yuk," ajak saya.

Minimal dua orang untuk bermain putren ini. Langkah awal dalam bermain ini adalah menyusun perabotan rumah. Saya buat kursi dan meja dari kertas. Tempat tidur tinggal ambil dari kertas putren, Saya pilih pakaian yang sesuai dengan peran yang akan dimainkan. Saya pilih gambar tokoh yang saya sukai.

Bila teman-teman saya semua sudah selesai menata rumah maka tiba saatnya untuk memainkan permainan ini. Dimulai dengan bangun pagi. "Kukuruyuk," teriak teman saya menandakan bahwa pagi telah tiba. Saya segera ambil boneka kertas dan memerankannya seperti orang bangun tidur dan memasuk ke kamar mandi. "Jebur....jebur....", saya menirukan suara orang mandi. Saya pun segera menghampiri teman saya Hesti untuk saya ajak berangkat kesekolah, "Hesti, uwis esuk kie. Ayuk maring sekolah. Aja kelalen sarap ndisit. Batire kiye uwis pada nunggu maring kene."

Adegan selanjutnya adalah pulang sekolah. Saya segera masuk rumah, memasak makanan di dapur untuk makan siang. "Nyam...nyam.....," ucap saya menirukan orang makan. Dan, tidak lupa saya ambil gambar telepon menanyakan keadaan teman saya, "Kring....kring....Hallo.....hallo.....Hesti, rika lagi ngapa siki. Nyong dolan maring kana ya?" Seterusnya saya bertamu.

"Dok....dok....dok," saya mengetok pintu. "Mlebu bae Mon. Lawange ora dikunci ko," teriak dari dalam rumah. Hestipun segera menghidangkan makanan seperti es krim, sambil bertanya, "Arep ngombe apa ? Teh ana, kopi ana, susu ya ana. Ngomong bae ora sah isin-isin, kaya kuwe." Bila Hesti ulang tahun maka dia akan saya kasih gambar kalung,"Kiye kalung hadiah ulang tahun. Ditampa ya ?". Bila hendak pulang biasanya saya berujar,"Uwis sore kiye, inyong arep turu ndisit. Ngesuk inyong maring kene maning ya, Hes ?"

Permainan putren ini merupakan permainan yang memerankan seorang remaja putri dengan berbagai baju yang dikenakannya. Melatih seseorang untuk berimajinasi sesuai karakter yang sedang dimainkannya. Merangkai dialog sebagaimana kehidupan sehari-hari. Pemain diajak berkhayal untuk melakukan aktivitas kalangan menengah atas seperti shopping, pesta, dll.

Kamis, 29 Juli 2010

ketan salak

Making a simple sticky-barked only takes a little longer. Ingredients

* 1 kg of glutinous rice.
* 2 liter of coconut milk.
* 1 kg of brown sugar.

Preparation

1. Steamed glutinous rice in until half cooked, then removed and cooled.
2. After the cold sticky rice, mixed with yeast tape sufficiently, let stand for 20 hours (ready-made tape sticky rice).
3. Heat the coconut milk and brown sugar (which has been melted and filtered), after boiling enter pandan leaves and cinnamon to taste.
4th. Enter the sticky tape and stir constantly until smooth, then print as desired (wrapped).

Notes

Can also add pineapple juice, or durian, jackfruit, according to taste.

Glutinous bark can be found or bought in the nearest market